Ilmu Kesehatan Masyarakat
A. Pengertian
Kesehatan
Menurut Undang-undang No.23 tahun
1992 pasal 1 ayat 1, kesehatan meliputi kesehatan badan, rohani (mental) dan
sosial, dan bukan hanya keadaan yang bebas dari penyakit, cacat, dan kelemahan.
Kesehatan rohani (Kesehatan Jiwa)
Menurut Undang-undang No.23 tahun
1992 pasal 24 ayat 1, kesehatan jiwa adalah suatu kondisi yang memungkinkan
perkembangan fisik, intelektual dan emosional yang optimal dari seseorang dan
perkembangan itu berjalan selaras dengan keadaan orang lain.
Kesehatan Sosial
Kesehatan sosial adalah
perikehidupan dalam masyarakat; perikehidupan ini harus sedemikian rupa
sehingga setiap warga negara mempunyai cukup kemampuan untuk memelihara dan
memajukan kehidupannya sendiri serta kehidupan keluarganya dalam masyarakat
yang memungkinkannya bekerja, beristirahat dan menikmati hiburan pada waktunya.
Masyarakat
Masyarakat adalah setiap kelompok
manusia yang telah cukup lama hidup dan bekerja sama, sehingga mereka itu dapat
mengorganisasikan dirinya dan tentang dirinya sebagai satu kesatuan sosial
dengan batas-batas tertentu.
Jadi Kesehatan
masyarakat adalah
suatu usaha kelompok masyarakat untuk selalu berada pada keadaan sejahtera baik
badan, jiwa, dan sosial serta hidup produktif dari segi sosial dan ekonomis.
Menurut Winslow, Kesehatan
Masyarakat adalah suatu ilmu dan seni yang bertujuan mencegah timbulnya
penyakit, memperpanjang masa hidup, dan mempertinggi nilai kesehatan serta
efisiensi melalui usaha usaha masyarakat yang terorganisasikan untuk :
- Menciptakan lingkungan hidup yang sehat.
- Pendidikan dalam soal-soal kebersihan perorangan,
- Pengorganisasian usaha-usaha kedokteran dan perawatan, dalam usaha untuk memperoleh diagnosa (pengenalan kelainan) sedini mungkin dan pengobatan serta pencegahan penyakit,
- Serta mengembangkan organisasi-organisasi kesejahteraan masyarakat agar dapat menjamin setiap orang memperoleh tingkat kehidupan yang banyak dan cukup untuk memelihara kesehatannya.
B. Ruang lingkup Ilmu Kesehatan
Masyarakat
Secara garis besar, ruang lingkup
Ilmu Kesehatan Masyarakat, antara lain:
1.
Epidemiologi
2.
Biostatik/Statistik
Kesehatan
3.
Kesehatan
lingkungan
4.
Pendidikan
Kesehatan dan Ilmu Perilaku
5.
Administrasi
Kesehatan Masyarakat
6.
Gizi
Masyarakat
7.
Kesehatan
Kerja
C. Tujuan Usaha Kesehatan Masyarakat
Tujuan usaha Kesehatan Masyarakat
ialah agar setiap warga masyarakat dapat mencapai derajat kesehatan yang
setinggi-tingginya baik jasmani, rohani, maupun sosialnya serta diharapkan berumur
panjang.
Objek dan Bidang Kajian Ilmu
Kesehatan
Sesuai dengan fokus bidang kajian
yang dipelajari dan hakikat masalahnya, maka ilmu kesehatan dalam
perkembangannya dapat dikelompokkan menjadi:
1. Ilmu kesehatan pribadi (personal
health) yang fokus bidang kajiannya adalah orang per orang (pribadi).
2. Ilmu kesehatan masyarakat (public
health) yang fokus bidang kajiannya adalah kelompok manusia dalam
masyarakat.
Kedua sifat keilmuan ini akhirnya masing-masing berkembang
menjadi cabang ilmu sendiri.
D. Prinsip prinsip Kesehatan Masyarakat
Agar usaha kesehatan masyarakat
dapat terlaksana dengan baik maka ada beberapa prinsip pokok yang harus
terpenuhi, yaitu:
- Usaha Kesehatan Masyarakat lebih mengutamakan tindakan pencegahan (preventif) daripada pengobatan (kuratif).
- Dalam melaksanakan tindakan pencegahan selalu menggunakan cara-cara yang ringan biaya dan berhasil guna.
- Dalam melaksanakan kegiatannya lebih menitikberatkan pada masyarakat, baik sebagai pelaku (subyek) dan sasaran (obyek) atau dengan kata lain suatu usaha dari, oleh dan untuk masyarakat.
- Dalam melibatkan masyarakat sebagai pelaku maka sasaran yang diutamakan adalah masyarakat yang terorganisir.
- Ruang lingkup usaha lebih mengutamakan masalah-masalah kesehatan kemasyarakatan daripada kesehatan perorangan karena bila tidak ditanggulangi dengan segera dapat mengancam kesehatan dan keselamatan masyarakat luas.
E. Usaha Kesehatan Masyarakat
Pencegahan dan pemberantasan
penyakit menular
Penyakit menular adalah penyakit
infeksi yang dapat dipindahkan dari orang atau hewan sakit, dari reservoir
ataupun dari agent lainnya ke manusia sehat. Penyakit infeksi adalah penyakit
yang disebabkan oleh suatu bibit penyakit seperti bakteri, virus, ricketsia,
jamur, protozoa dan cacing.
Kesehatan Ibu dan anak
Usaha KIA bertujuan untuk memberikan
pelayanan kesehatan kepada ibu-ibu secara teratur dan terus menerus dalam waktu
sakit dan sehat , pada masa antepartum, postpartum, dan masa menyusui serta
pemeliharaan anak-anaknya dari mulai lahir sampai masa pra sekolah
Hygiene dan Sanitasi Lingkungan
Higiene dan sanitasi lingkungan
adalah pengawasan lingkungan fisik, biologis, sosial dan ekonomi yang
mempengaruhi kesehatan manusia, dimana lingkungan yang berguna ditingkatkan dan
diperbanyak, sedangkan yang merugikan diperbaiki atau dihilangkan.
Usaha Kesehatan Sekolah, mata, dan
jiwa serta usaha gizi akan dibahas lebih lanjut.
Pendidikan Kesehatan kepada
masyarakat
Tujuan pendidikan kesehatan kepada
masyarakat adalah untuk membantu masyarakat agar dapat hidup sehat dengan
usahanya sendiri. Setelah diberikan pendidikan misalnya mandi yang teratur dan
memakai sabun dapat menghindarkan penyakit kulit, cuci tangan sebelum makan
dapat menghindari penyakit perut menular dan lain-lain.
Perawatan kesehatan masyarakat
Adalah usaha perawatan yang
dijalankan dalam masyarakat yang dilakukan dalam waktu sakit maupun sehat, guna
meningkatkan derajat kesehatan, memperbaiki hygiene lingkungan, pencegahan
penyakit dan rehabilitasi.
Keluarga Berencana
Adalah upaya manusia untuk mengatur
secara sengaja kehamilan dalam keluarga, secara tidak melawan hukum dan moral
pancasila demi kesejahteraan keluarga.
Usaha Rehabilitasi
Adalah usaha untuk mengembalikan
bekas penderita ke dalam masyarakat sehingga dapat berfungsi lagi sebagai
anggota masyarakat sesuai dengan kemampuannya.
Usaha Farmasi
Adalah usaha yang berkaitan dengan
tugas pemerintah dalam menyediakan obat-obat, bahan obat, perbekalan kesehatan
lainnya yang bermutu dan terjangkau oleh masyarakat, termasuk juga pengaturan
dan pengawasan penyimpanan, peredaran dan pemakainya.
Laboratorium
Usaha kesehatan tidak akan berjalan
baik tanpa bantuan dari laboratorium. Laboratorium ini diperlukan untuk
pemeriksaan.
Statistik Kesehatan
Statistik adalah suatu pernyataan
jumlah atau keterangan yang sebaik-baiknya dinyatakan dengan angka dari keadaan
yang timbul dalam masyarakat. Data yang penting untuk perencanaan dalam bidang
kesehatan adalah :
· Data
demografi, yaitu tentang jumlah penduduk beserta pembagiannya berdasarkan umur
dan jenis kelamin.
·
Data
vital statistik, yaitu tentang angka kelahiran, kematian, perkawinan.
· Data
tentang kesehatan, yaitu menyangkut macam penyakit dan kasus-kasus penyebab
kematian dan sebagainya.
· Data
tentang hygiene dan sanitasi lingkungan, yaitu tentang sumber air rumah
tangga, pengolahan limbah rumah tangga, keadaan perumahan dan lain-lain.
· Data
mengenai fasilitas kesehatan, seperti jumlah rumah sakit, puskesmas, KIA,
jumlah tenaga medis dan lain-lain.
· Data
mengenai lembaga pendidikan kesehatan, anggaran kesehatan dari pemerintah dan
sumber-sumber fisik seperti alat-alat kesehatan dan obat-obatan.
Administrasi usaha Kesehatan
Masyarakat
Terdiri atas penyusunan rencana
kerja, penyusunan rencana pelaksanaan, koordinasi, pengawasan, penilaian dan
tata usaha.
No comments:
Post a Comment